Saat melakukan sidak ke Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan, tadi pagi, Jumat, 30 November 2012 ternyata Bapak Camat belum hadir di tempat. Melihat hal ini, Jokowi menyindir kinerja Camat.
“Ya kan bagus belum datang jam 8.30 WIB,” kata Jokowi setengah tersenyum usai acara pengarahan bersama Presiden SBY di Hotel Grand Sahid, Kuningan, Jaksel, Jumat 30 November 2012.
Sidak yang dilakukan Jokowi ini dimaksudkan untuk memastikan apakah perintahnya dulu kepada para lurah dan camat telah berjalan dengan baik atau belum. Tapi ternyata, ia masih menemukan kekurangan dalam berbagai hal.
Jokowi mengeluhkan tata ruang pelayanan yang masih kurang baik. Namun ia memaklumi karena semua perubahan membutuhkan anggaran dan waktu yang tidak singkat. Meski begitu ia berharap agar cara pelayanan dapat diubah sehingga dapat melayani masyarakat dengan lebih baik.
Gubernur DKI Jakarta yang belum genap 100 hari bekerja ini tetap optimis akan ada perubahan di DKI Jakarta yang bisa digagas lewat pelayanan masyarakat online.
Dengan sistem online ini nantinya masyarakat yang datang ke kantor kelurahan atau kecamatan akan mendapat pelayanan dengan lebih cepat.
Saat mendatangi kantor Kecamatan Setiabudi pada pukul 08.00 WIB, ia mendapati Camat belum hadir di kantor dan banyak kursi kosong karena para pegawai juga belum datang. Hanya ada beberapa pegawai yang datang dan sibuk mengisi absen pagi mereka.
Beberapa waktu lalu, Jokowi juga melakukan sidak di beberapa kelurahan dan Puskesmas. Dan hasilnya, para lurah yang seharusnya datang pukul 08.00 WIB belum juga hadir di kantor.
Jika para pegawai tingkat bawah saja malas menjalankan tugas mereka bagaimana Jakarta yang lebih baik akan terwujud?
[ sumber ]
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar