Home » Berita Nasional » Bosan Kenikmatan, Pria Ini Potong Kelamin Sendiri
Bosan Kenikmatan, Pria Ini Potong Kelamin Sendiri
Bosan Kenikmatan, Pria Ini Potong Kelamin Sendiri - Aksi pria di Mojokerto ini benar-benar gila. Ketika pria lain sibuk memperbesar kelamin, atau minum obat ereksi, dia justru memotong kelaminnya sendiri karena alasan bosan dengan kenikmatan. Pria itu, AM (40), kini dirawat di Rumah Sakit (RS) Mojosari, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat pekan lalu (19/7). Entah apa sebabnya, malam itu tiba-tiba dia mengurung diri di dalam kamar, lalu diam-diam memotong kelaminnya sendiri. Tidak ada jeritan, tidak ada tangisan. Alih-alih minta tolong, dia justru menyempatkan diri ke belakang rumah membuang potongan penisnya itu.
Baru setelah darah membanjir, dia juga mengaku merasakan perih, pria itu baru berteriak meminta tolong. Kemudian anak dan istrinya datang. Melihat kondisi suaminya seperti itu, si Istri juga langsung meminta bantuan tetangganya. Mereka lantas ramai-ramai mencari potongan penis yang dibuang ke belakang rumah, tapi tidak ditemukan.
AM langsung dirujuk ke RS Mojosari untuk mendapatkan perawatan. Untuk menghentikan pendarahan, petugas medis lalu menjahit lukanya. Celakanya, lubang ureternya tertutup jahitan, sehingga dia tidak bisa kencing. Esoknya kemudian dia dioperasi lagi dengan memasang selang kecil sebagai jalan kencing.
"Kalau lukanya sudah sembuh, nanti selangnya bisa diambil, dan dia kencing lewat bekas selang itu," kata Dokter Sugeng Mulyadi, Spesialis Urologi yang menangani pasien. Hingga kini, kabarnya dia masih dirawat di rumah sakit.
Lalu apa alasan AM memotong kelaminnya itu? Dokter Sugeng curiga pria beranak dan beristri itu sengaja membuang kelaminnya agar tidak bisa disambung. "Sebab saat ditanya alasannya, dia beralasan sudah bosan dengan kenikmatan," kata Sugeng sambil menggeleng kepala. Padahal, normalnya pria umur 40 tahun itu libidonya sedang tinggi-tingginya. [mtf]
[ sumber ]
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar